"Re, aku tak sanggup lagi melanjutkan. Kita sudahi semua." Sherly memejamkan mata. Dia menghela napas panjang. Bibirnya bergetar. "Apa maksudmu!" Reno tersentak. Dia terduduk. Selimut yang menutupi sebagian pangkal pahanya tersingkap. "Aku tersiksa. Setiap kali harus berbohong." Hening. Sherly terisak. "Aku tak sanggup menyembunyikan semua lebih lama lagi!" lanjutnya. Wajahnya kuyub. Sherly membenamkan wajahnya dalam-dalam ke bantal. Reno mengacak-acak rambutnya. Hatinya teriris. "Aku mencintaimu, Hon!" sahutnya. "Aku tak bisa kehilangan kamu!" Reno kembali berbaring dan memeluk tubuh mungil Sherly. Reno menciumi punggung, pundak, hingga leher Sherly. Sherly merasakan sensasi menggelitik di perutnya. Reno tahu betul spot yang bisa membawanya ke nirwana. Bibir lembut Reno menyapu hampir seluruh bagian belakang tubuhnya. Sherly terlena. Dia berbalik, direngkuhnya badan berotot pujaannya. Bibir Reno kembali men...
menginformasi, mengedukasi, menginspirasi