Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2018

Si Kecil Picky Eater? Coba 3 Cara Ini, Yuk!

Si kecil hanya mau melahap, makanan tertentu saja? Kemungkinan si kecil adalah picky eater , alias pilih-pilih makanan. Emak pasti khawatir ya. Takut kesehatannya terganggu, takut asupan gizinya kurang, dan takut perkembangannya terhambat. Saat menginjak usia 1 tahun, si kecil boleh mengonsumsi apa saja yang ada di meja makan. Namun, kondisi ini menimbulkan kekhawatiran baru. Kurangnya variasi MPAsi yang diberikan, bisa membuat anak hanya menyukai makanan tertentu saja. Pengalaman saya, MPAsi si sulung maksimal karena hampir semua sayur dan buah dikenalkan. Sedangkan pada si bungsu, hanya terbatas yang ada di tukang sayur saja. Kondisi ini ternyata berdampak pada pola makan mereka. Si sulung menyukai hampir semua sayur dan buah. Tak perlu drama saat makan, apapun yang disajikan emaknya, dia lahap. Namun, berbeda dengan bungsu. Dia hanya mau makan sayur tertentu saja. Makanan favoritnya ya, mi, telur dadar, dan kecap. Aduh, mana cukup vitaminnya 😥. Setelah lepas ASI, B

Liburan Seru Ala Duo AR. Tak Perlu Mahal Asal Berkualitas!

Libur sekolah sudah mulai, ya. Saatnya emak bangun siangan, selonjoran, santai di pagi hari sambil ngeteh manis. Seandainya bisa begitu. 😥 Bila sekolah libur, emak bakal tambah porsi kerja kerasnya. Bayangkan saja, anak-anak yang biasa beraktivitas di sekolah, sampai energinya terkuras, sekarang bakal seharian di rumah. Kalau emak tidak pintar membuat kegiatan yang bisa dijadikan penyaluran energi aktif mereka, bisa dipastikan anak-anak akan mengubah rumah lebih parah dari kapal pecah. Berikut beberapa kegiatan yang biasa dilakukan emak dan duo AR, Arrya dan Arkha, saat libur sekolah. Lumayanlah untuk membuat mereka sibuk. 1. Bermain Gunting Menggunting bermanfaat untuk melatih motorik halus anak-anak. Sewaktu masih mengajar dulu, salah satu poin observasi adalah tentang motorik halus. Memasang kancing, menggunting, dan memegang pensil adalah contohnya. Duo AR bisa agak duduk tenang kalau pegang gunting, yang perlu diperhatikan, emak jangan lengah. Tetap awasi anak-ana

Scary Scene

Jean berjingkat kaget. Tak sengaja tangannya menyenggol cangkir kopi hingga terjatuh dan pecah. Jean terpekik tertahan. Tumpahan kopi dan serpihan cangkir tersebar ke seluruh ruangan. Jean menghela napas panjang dan mengatur detak jantungnya. Dering telepon seluler ini harus segera diganti yang lebih soft. Jean membaca pesan singkat dari suaminya. "Sorry honey, aku lembur lagi. Mungkin hingga lewat tengah malam." Rasa keberatan hanya bisa dipendamnya dalam hati. Muncul keinginan untuk protes, namun diurungkannya. Ditengadahkannya kepala ke arah jam di dinding. Jarum pendek hampir mendekati angka sebelas. Entah kenapa malam ini terasa mencekam. Suara desir angin dan temaramnya cahaya bulan membuatnya bergidik. Jean beranjak ke dapur, mengambil lap, sapu dan pengki. Tangannya mengayun seirama dengan suara detak jarum jam dinding. Serpihan cangkir dipastikannya sudah berada di dalam pengki. Jean berjongkok, meneliti setiap inci lantai. Bersih sudah. Tak ada s

Padang Mangateh Payakumbuh, Savana Wonderful Indonesia yang Melenakan Mata!

Sumber: ig @tomybudiarto Beberapa tahun lalu, viral berita tentang sebuah savana nan elok dan memesona dari Provinsi Sumatra Barat. Sebuah padang rumput yang dikenal dengan nama Padang Mangateh Payakumbuh. Tampilannya tak kalah indah dari lokasi Desa Hobbiton Matamata di Kepulauan New Zeland utara. Sebuah padang rumput hijau terhampar seluas 280 hektar. Savana ini merupakan sebuah balai pembibitan ternak bernama Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BPTU-HPT) Padang Mengatas. Sejarah Padang Mangateh Payakumbuh Ranch peternakan ini dibangun sejak zaman kolonial Belanda tahun 1916. Pada saat itu, Pemerintah Belanda menjadikannya peternakan kuda. Mulai tahun 1936, tempat ini menambah hewan ternaknya dengan mendatangkan sapi jenis Zebu dari Benggala India. Setelah terbengkalai sekian lama, tahun 1950, wakil presiden pertama Indonesia, Moh. Hatta, membenahi dan mengembangkan peternakan ini. Pemerintah pusat mengambil alih kepengurusannya. Hewan yang